Bisnis.com, JAKARTA — Hampir seluruh masyarakat Provinsi Maluku Utara akan kembali disibukkan untuk memilih pemimpin periode baru dalam Pilkada 2020.
Bukan memilih gubernur tentu saja, melainkan bupati atau wali kota. Minus Kabupaten Halmahera Tengah dan Kabupaten Pulau Morotai, kabupaten/kota lainnya di Malut akan melaksanakan Pilkada 2020.
Di antara delapan kabupaten/kota, tidak satu pun berpopulasi lebih dari 250.000 jiwa. Jumlah penduduk di Kabupaten Halmahera Selatan berada di peringkat pertama dengan 247.378 orang, sedangkan Kabupaten Pulau Taliabu paling bontot dengan 56.202 orang.
Berbeda dengan Malut, Provinsi Maluku hanya menyelenggarakan empat pemilihan bupati dari 11 daerah tingkat II-nya. Keempat kabupaten hanya dihuni kurang dari 150.000 manusia.
Data populasi tersebut berdasarkan data agregat kependudukan per kecamatan (DAK2) Pemilu 2019 terbitan Kementerian Dalam Negeri. Berikut tabel selengkapnya.
MALUT
No | Kabupaten/Kota | Penduduk (Jiwa) |
1 | Halmahera Selatan | 247.378 |
2 | Kota Ternate | 215.524 |
3 | Halmahera Utara | 194.291 |
4 | Halmahera Barat | 132.427 |
5 | Kota Tidore Kepulauan | 111.431 |
6 | Kepulauan Sula | 110.507 |
7 | Halmahera Timur | 90.924 |
8 | Pulau Taliabu | 56.202 |
MALUKU
No | Kabupaten/Kota | Penduduk (Jiwa) |
1 | Seram Bagian Timur | 131.707 |
2 | Kepulauan Aru | 102.272 |
3 | Buru Selatan | 72.993 |
4 | Maluku Barat Daya | 66.805 |
Sumber: Kemendagri, KPU, diolah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel