Bisnis.com, KUMURKEK – Ritual adat Tah Was yang diyakini bisa mengusir segala jenis penyakit, termasuk COVID-19 yang disebabkan oleh virus corona tipe baru, digelar di Kampung Yumame, Distrik Aitinyo, Kabupaten Maybrat, Papua Barat.
Pelaksanaan ritual adat itu merupakan bagian dari acara deklarasi pemerintah daerah dalam melawan COVID-19 di Kantor Kampung Yumame, Kamis (26/3), yang dipimpin langsung oleh Bupati Maybrat Bernard Sagrim serta dihadiri oleh Tim Satgas Penanganan COVID-19, pegawai pemerintah, dan warga.
Ritual adat Tah Was dilakukan oleh Markus Bortall, tetua adat setempat. Markus mengatakan ritual Tah Was biasa dilakukan oleh orang tua Maybrat pada masa dulu guna mengobati berbagai penyakit. Menurut dia, ritual adat tersebut dilakukan didasari pada keyakinan bahwa alam bisa mengusir segala penyakit.
Setelah ritual adat selesai dilaksanakan, Bupati Bernard Sagrim bersama Ketua DPRD Maybrat Fernando Solossa serta pejabat lainnya menyampaikan penyuluhan mengenai upaya pencegahan penularan COVID-19 kepada warga, utamanya yang tinggal di daerah perbatasan seperti Kampung Konja, Aiwasi, Yumame, Welek, dan Athabu.
Sagrim mengatakan bahwa pemerintah berupaya mencegah penyebaran virus corona dengan membatasi akses keluar masuk wilayah Kabupaten Maybrat selama 14 hari ke depan.
Dia juga mengimbau seluruh pegawai negeri dan warga Kabupaten Maybrat untuk sementara tidak melakukan perjalanan ke luar daerah serta menghadiri kegiatan yang melibatkan banyak orang guna menghindari penularan virus corona.
Virus corona adalah keluarga besar virus yang bisa menyebabkan penyakit pada binatang dan manusia. Pada manusia, virus itu menyebabkan infeksi saluran pernafasan, termasuk virus corona tipe baru yang menimbulkan pandemi COVID-19 global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel