Bisnis.com, JAYAPURA - Dinas Pertanian Kota Jayapura Provinsi Papua terus mendorong budi daya pohon sagu. bahkan menuju objek wisata hutan sagu.
"Kita coba penataan pohon sagu dari nonbudidaya, jadi yang tidak dibudidaya artinya tumbuh sendiri," kata Kepala Dinas Pertanian Kota Jayapura, Jean Rolo di Jayapura, Papua, pada Kamis (5/10/2017).
Menurut dia, dari tahun ke tahun pihaknya terus membuat penataan pohon sagu sehingga ke depannya produksinya bisa lebih baik. Selain itu, kata dia, bisa menciptakan lapangan kerja baru di bidang pariwisata, ada wisata hutan sagu.
"Jadi kalau hutan sagu itu sudah menjadi objek wisata, orang tokok (pangkur sagu), bikin keranjang, makan papeda, buat papeda yang dibungkus, semuanya di satu kawasan," ujarnya.
Dia mengatakan komoditas nasional seperti seperti beras tetap terus ditingkatkan, tetapi komoditas lokal tidak ditinggalkan, salah satunya sagu.
"Jadi komoditas nasional tetap kita tingkatkan, tetapi komoditas lokal seperti sagu juga didorong dan dikembangkan karena komoditas lokal itu dekat dengan masyarakat," ujar Jean Rolo.
Dia menambahkan penataan hutan sagu ini difokuskan di beberapa kampung yang ada di Kota Jayapura.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
