Bisnis.com, TERNATE - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) menyiapkan 50 ekor sapi kurban untuk dibangikan ke 10 kabupaten/kota di provinsi tersebut.
Pemprov Malut melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menyiapkan anggaran untuk pengadaan 50 ekor sapi (hewan kurban) dalam menghadapi hari raya Idul Adha 1441 hijriah tahun 2020 mendatang.
Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Malut, Dihir Bajo melalui siaran pers, Sabtu, mengatakan, 50 ekor sapi kurban tersebut nantinya akan dibagikan ke 10 kabupaten/kota yang ada di Malut.
"Tentunya, untuk persoalan anggaran sudah ada dan tinggal diusulkan sesuai dengan arahan Gubernur, yang pasti anggaran yang disiapkan itu untuk 50 ekor sapi kurban," kata Dihir Bajo, seperti dilaporkan Antara, Sabtu (11/7/2020).
Selain 50 ekor dari Pemprov Malut kata Karo Kesra, Malut kali ini juga akan mendapat bantuan satu ekor sapi kurban dari Presiden Republik Indonesia H. Joko Widodo dan berat sapi kali ini lebih dari tahun sebelumnya dan kalau sebelumnya sapi dari Presiden itu beratnya 800 kilogram tapi kalau kali ini rencananya mencapai 1 ton," katanya.
Untuk lokasi pemotongan sapi kurban dari Presiden lanjut Dihir Bajo, sesuai dengan arahan gubernur penyembelihan sapi pemberian Presiden akan dilakukan di wilayah Sidangoli.
"Gubernur telah memberikan sinyal kalau untuk penyembelihan hewan kurban yang disumbangkan Presiden Jokowi akan dilakukan di Sidangoli dan lokasi itu telah ditinjau," ujarnya.
Karena itu, kata Dihir Bajo, Gubernur Malut menginginkan agar semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemprov Malut dapat menyalurkan atau memberikan sumbangan 1 ekor sapi di setiap SKPD.
Dari 50 ekor sapi yang disiapkan tersebut, Pemprov menyiapkan anggaran kurang lebih Rp700 juta dan pasti semua kabupaten/kota mendapatkan sapi yang akan disalurkan pemprov terutama akan difokuskan penyalurannya ke Sanana, karena bertepatan dengan masyarakat yang terkena bencana banjir Waitina pekan lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel