Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Covid-19 di Papua, 63 Orang Tenaga Medis Terpapar Covid-19

Untuk menekan makin banyaknya tenaga medis yang terpapar Covid-19 diharapkan masyarakat jujur akan kondisi tubuhnya sehingga dapat ditangani dengan tepat.
nDokter patologi klinik menunjukkan cara kerja alat Polymerase Chain Reaction (PCR) di Ruang Ektraksi DNA dan RNA Laboratorium Mikrobiologi RSUD Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (20/6/2020)./Antara-Umarul Faruq
nDokter patologi klinik menunjukkan cara kerja alat Polymerase Chain Reaction (PCR) di Ruang Ektraksi DNA dan RNA Laboratorium Mikrobiologi RSUD Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (20/6/2020)./Antara-Umarul Faruq

Bisnis.com, JAYAPURA - Jubir Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Papua dr Silwanus Sumule menyatakan jumlah tenaga medis di Kota Jayapura yang positif virus corona tercatat sebanyak 63 orang.

Terbanyak berasal dari RSUD Dok Dua yakni sebanyak 45 orang dan RSUD Abepura 23 orang. Namun dari jumlah tersebut sudah ada beberapa orang yang sembuh, katanya di Jayapura, Selasa (30/6/2020) malam.

Diakui, untuk menekan makin banyaknya tenaga medis yang terpapar Covid-19 diharapkan masyarakat jujur akan kondisi tubuhnya sehingga dapat ditangani dengan tepat.

Karena bila tidak jujur akan menyebabkan makin banyak tenaga medis yang terpapar, ungkap dr. Sumule dalam keterangan pers yang dilakukan melalui live streaming dari BPBD Papua di Skyline.

Silwanus Sumule yang juga menjabat Sekdis Kesehatan Papua mengaku secara keseluruhan jumlah pasien positif Covid-19 bertambah menjadi 1.823 orang atau mengalami kenaikan 104 orang dibanding Senin (29/6).

Dari 1.823 orang positif yang dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sebanyak 926 orang atau 51 persen dan sembuh 879 orang atau 48 persen.

Sebanyak 1.823 warga yang positif COVID-19 itu bermukim di 15 kabupaten dan kota dari 17 wilayah yang sebelumnya terpapar.

Dua kabupaten yang saat ini masuk zona hijau yakni Kabupaten Mamberamo Tengah dan Kabupaten Supiori, kata dr Sumule.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler