Bisnis.com, WAMENA – Tim akreditasi dari Kementerian Kesehatan meminta Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, menambah tenaga gizi di Puskesmas yang didorong untuk terakreditasi.
Ketua tim akreditasi yang diturunkan untuk memantau Puskesmas Asolokobal, Wahyu Erawaty, di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Kamis (29/11/2018), mengatakan hal-hal yang menjadi acuan penilaian adalah SDM dan sarana prasarana.
Dari pemantauan ke beberapa Puskesmas, dia mengatakan perlu adanya pelatihan-pelatihan untuk peningkatan SDM.
"Memang harus ada beberapa yang ikut pelatihan, karena kemarin di Asologaima itu kekurangan tenaga gizi, kesling [kesehatan lingkungan] dan layanan dokter gigi tidak ada," ungkapnya.
Selain memberikan apresiasi kepada petugas yang tetap memberikan pelayanan dengan segala tantangan, tim mengharapkan pemerintah terus melakukan pembenahan sarana dan prasarana, melakukan monitoring pelayanan secara berkelanjutan.
"Sumber daya manusia yang penting, dengan segala motivasinya, karena bagusnya bangunan gedung tetapi tidak ada SDM maka tidak akan sesuai SOP," katanya.
Wakil Bupati Jayawijaya John R. Banua mengatakan pencapaian yang sudah dilakukan oleh Puskesmas yang dipersiapkan untuk akreditasi adalah 95 persen.
Menurut dia, Pemkab Jayawijaya sedang dan terus membenahi kekurangan yang ada di Puskesmas Asolokobal dan Puskesmas Asologaima, yang sementara dinilai oleh tim akreditasi.
"Selain fasilitas pendukung pelayanan, kita juga akan melengkapi kekurangan tenaga kesehatan di Puskesmas Puskesmas ini," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel