Bisnis.com, JAYAPURA - Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Papua menyebut Festival Kampung Nelayan Hamadi, Distrik Jayapura Selatan sebagai ajang untuk mempromosikan objek wisata di kawasan tersebut sehingga menarik banyak wisatawan yang berkunjung ke daerah ini.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura Erid Rumansara di Jayapura, Jumat (5/7/2024), mengatakan pelaksanaan Festival Kampung Nelayan Hamadi yang berlangsung 5-7 Juli 2024 juga bertujuan untuk menyediakan ruang kreatif bagi masyarakat lokal secara berkelanjutan.
"Untuk itu kami mengajak seluruh masyarakat setempat agar menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan tidak membuang sampah ke laut," katanya
Menurut Erid, yang terpenting dalam ajang kali ini ialah bagaimana meningkatkan ekonomi lokal masyarakat tetapi juga pihaknya memfasilitasi pengembangan ekonomi kreatif kuliner, kerajinan tangan dan seni pertunjukan.
"Juga dalam rangka untuk menguji potensi kapal wisata milik Pemkot Jayapura saat berlangsungnya Festival Kampung Nelayan," ujarnya.
Dia menjelaskan Festival Kampung Nelayan Hamadi 2024 yang mengusung tema "Jayapura Makan Ikan Asar" atau Jamaika tersebut akan melombakan perahu hias, cipta menu dan lomba dayung tradisional.
Baca Juga
"Dalam ajang ini melibatkan sembilan sub sektor seni kerajinan tangan dan 34 sub sektor kuliner," katanya lagi.
Dia menambahkan selama pelaksanaan Festival Kampung Nelayan Hamadi 2024 pengunjung juga bisa menikmati keindahan laut menggunakan kapal wisata.
Penjabat Wali Kota Jayapura Christian Sohilait saat membuka Festival Kampung Nelayan Hamadi, Jumat, mengatakan tema yang diusung kali ini yakni"Jayapura Makan Ikan Asar" merupakan sesuatu yang patut diapresiasi.
"Karena dengan makan ikan anak-anak bisa lebih pintar dan sehat dengan demikian ini harus menjadi perhatian dari orang tua," katanya.
Menurut Sohilait, pihaknya berharap melalui festival tersebut juga dapat menjadi ajang untuk mengkampanyekan gemar makan ikan dan tidak membuang sampah sembarangan.
"Mari bersama-sama menjaga laut dan diharapkan masyarakat dapat membiasakan diri untuk membuang sampah pada tempatnya," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel