Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Membuat "Hoax Membangun" Tentang Tinggi Badan, Astronot Jepang Ini Akhirnya Minta Maaf

Astronot Jepang Norishige Kanai, dalam sebuah misi ke Stasiun Luar Angkasa Internasional, meminta maaf pada Rabu karena mengatakan dirinya telah tumbuh sembilan sentimeter saat berada di luar angkasa. Ia pun mengungkapkan kekhawatiran tentang keamanannya kembali ke Bumi.
Ilustrasi: Pesawat Ulang Alik Shenzhou-11 yang membawa astronot Jing Haipeng dan Chen Dong meluncur dari landasan luncur di Jiuquan, Senin (17/10/2016)./Reuters
Ilustrasi: Pesawat Ulang Alik Shenzhou-11 yang membawa astronot Jing Haipeng dan Chen Dong meluncur dari landasan luncur di Jiuquan, Senin (17/10/2016)./Reuters

Kabar24.com, TOKYO - Mengembangkan berita hoax yang terkesan positif, seorang astronot Jepang akhirnya menyampaikan permohonan maaf.

Astronot Jepang Norishige Kanai, dalam sebuah misi ke Stasiun Luar Angkasa Internasional, meminta maaf pada Rabu karena mengatakan dirinya telah tumbuh sembilan sentimeter saat berada di luar angkasa. Ia pun mengungkapkan kekhawatiran tentang keamanannya kembali ke Bumi.

Kebanyakan astronot "bertumbuh" selama misi antariksa yang berkepanjangan karena tulang belakang mereka memanjang tanpa gravitasi, namun pertumbuhan tersebut biasanya terbatas pada maksimal beberapa sentimeter dan menghilang begitu mereka kembali ke tanah.

Kanai, 41, yang menuju luar angkasa bulan lalu untuk misi yang dilakukan hampir enam bulan, mengirimkan di Twitter pada Senin bahwa dia memiliki "pengumuman besar."

"Tinggi badan saya diukur di sini di luar angkasa dan entah bagaimana, entah bagaimana, saya telah tumbuh sembilan sentimeter! Hanya dalam tiga minggu saya benar-benar tumbuh, sesuatu yang belum pernah saya lihat sejak SMA," cuitnya.

"Ini membuat saya sedikit khawatir bahwa saya mungkin tidak cukup dalam kursi Soyuz untuk kepulangan kami," ujarnya.

Namun, dalam lebih dari sehari kemudian - setelah munculnya berita-berita - dia meminta maaf, mengatakan bahwa dia telah mengukur dirinya sendiri setelah kaptennya mengajukan pertanyaan tentang pertumbuhan yang tampak dan dia hanya meninggi sekitar dua sentimeter dibandingkan tinggi badannya di Bumi.

"Salah pengukuran ini tampaknya menjadi masalah besar, jadi saya harus meminta maaf atas berita palsu yang buruk ini," cuitnya, tanpa menjelaskan bagaimana kesalahan perhitungan yang asli telah terjadi.

"Sepertinya saya dapat muat di Soyuz, jadi saya lega," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara/Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper